Kuala Tungkal, Hajarnews.com – Setelah puluhan tahun tak tersentuh pembangunan, warga RT 04 dan RT 05 Kelurahan Tungkal V, Kecamatan Seberang Kota, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), akhirnya bisa bernafas lega. Untuk pertama kalinya, akses jalan lingkungan di wilayah mereka mulai mendapat perhatian serius dari pemerintah kelurahan.
Warga setempat menyambut baik pembangunan yang saat ini mulai dilakukan secara bertahap. Mereka mengaku bersyukur atas kepedulian Lurah Tungkal V yang baru, yang dianggap menjadi pemimpin pertama yang benar-benar memberikan perhatian terhadap kondisi infrastruktur di wilayah mereka.
“Alhamdulillah, kami akhirnya bisa merasakan juga pembangunan jalan. Sudah puluhan tahun kami seperti tidak dianggap. Baru lurah sekarang yang peduli,” ungkap salah satu warga saat diwawancarai media ini pada Jumat (23/5/2025).
Warga lainnya menambahkan, selama ini mereka merasa dianaktirikan dalam distribusi pembangunan. Di saat beberapa wilayah lain di kelurahan yang sama menikmati akses jalan yang memadai, jalan di RT 04 dan RT 05 masih berupa tanah lokal yang sulit dilalui, terutama saat musim hujan.
“Jalan kami ini seperti tak terlihat oleh pemerintah. Padahal kami juga bagian dari masyarakat Tanjabbar. Akses jalan yang buruk bukan cuma bikin susah aktivitas, tapi juga berbahaya,” keluh warga lainnya.
Pembangunan infrastruktur jalan dianggap sangat vital, karena menyangkut mobilitas masyarakat, keselamatan pengguna jalan, hingga kelancaran roda ekonomi. Karena itu, warga berharap pemerintah daerah dan para wakil rakyat di DPRD Tanjab Barat, khususnya dari Dapil Seberang Kota, mau turun tangan membantu menyelesaikan permasalahan ini.
“Kami mohon agar pembangunan ini tidak hanya mengandalkan anggaran dari kelurahan. Harus ada perhatian dan dukungan dari pemerintah kabupaten dan DPRD. Kami ingin merasakan jalan beton yang layak seperti warga lainnya,” pinta warga.
Saat ditanya apakah pemerintahan sebelumnya tidak pernah memberikan perhatian, warga memilih untuk tidak banyak berkomentar.
“Silakan lihat sendiri kondisinya. Baru sekarang kami merasakan perubahan,” tutup warga dengan nada haru. (Den/*)