Kuala Tungkal, Hajarnews.com — Proyek jalan rabat beton yang baru rampung di Kelurahan Bram Itam Kiri, Kecamatan Bram Itam, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), kini menjadi sorotan warga. Pasalnya, jalan yang dibangun melalui Dana Alokasi Umum (DAU) tahun anggaran 2025 itu sudah menunjukkan kerusakan di beberapa titik, meski baru selesai sekitar dua bulan lalu.
Pantauan tim media pada Sabtu (5/7/2025) mendapati kondisi jalan rabat beton di RT 15, tepatnya di akses menuju pemakaman umum, mengalami keretakan memanjang bahkan beberapa bagian tampak patah. Proyek sepanjang 85 meter dengan lebar 1,5 meter tersebut menghabiskan dana sebesar Rp116.280.000.
Menanggapi hal ini, Lurah Bram Itam Kiri, Ibrahim, saat dikonfirmasi, menegaskan pihaknya tidak tinggal diam. “Saya sudah perintahkan untuk segera diperbaiki, dan pihak pelaksana berjanji akan memperbaikinya,” tegas Ibrahim melalui pesan WhatsApp, Selasa (8/7/2025).
Saat ditanya siapa pihak pelaksana proyek, Ibrahim menjelaskan pekerjaan tersebut dilaksanakan oleh para RT yang tergabung dalam Ikatan Pemuda Mandiri (IPM). Namun, di lokasi yang sama juga ditemukan pembangunan rabat beton lain dengan lebar 3 meter yang tidak dilengkapi papan plank proyek. Ketidakjelasan informasi ini menimbulkan tanda tanya besar di tengah masyarakat soal volume pekerjaan dan keterbukaan anggaran.
Salah seorang warga yang enggan disebut namanya mengaku kecewa dengan kualitas pekerjaan.
“Baru selesai, sudah rusak begini. Harusnya lebih kuat karena pondasi jalan rabat beton lama masih ada di bawahnya,” ujarnya.
Warga berharap pemerintah daerah melalui instansi terkait segera turun ke lapangan untuk memeriksa mutu pekerjaan. Mereka mendesak agar perbaikan benar-benar dilaksanakan dan tidak hanya janji semata.
Hingga berita ini diturunkan, pihak pelaksana belum berhasil dimintai keterangan. Publik pun mendesak penanganan serius agar dana pembangunan tidak sia-sia dan benar-benar memberi manfaat untuk masyarakat. (Den)