Kuala Tungkal, Hajarnews.com — Harapan masyarakat Desa Sialang, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat) untuk memiliki akses jalan setapak yang layak tampaknya belum terwujud. Proyek pembangunan jalan beton di Jalan Akbar RT 03 yang menggunakan dana APBD tahun 2024 justru menuai keluhan pedas dari warga.
Hasil pantauan sejumlah awak media di lokasi pada Rabu (9/7/2025) mendapati kondisi jalan setapak tersebut sudah retak di beberapa titik dan menimbulkan debu bertebaran. Batu-batu kerikil juga tampak muncul di permukaan beton, membuat jalan menjadi tidak nyaman dilalui.
Sejumlah warga menduga proyek jalan beton ini dikerjakan tidak sesuai spesifikasi teknis (spek) dan Rencana Anggaran Biaya (RAB). Mereka menilai mutu pekerjaan sangat jauh dari harapan.
“Belum lama dibangun sudah rusak begini, gimana mau tahan bertahun-tahun? Debunya juga bertebaran ke mana-mana, batu-batunya timbul,” keluh salah seorang warga yang enggan disebut namanya.
Keluhan warga ini diamini Kepala Desa Sialang. Saat dijumpai di ruang kerjanya, sang kades pun mengaku kurang puas dengan hasil pekerjaan tersebut.
“Melihat kondisinya, saya juga kurang puas,” ujar Kades singkat.
Mirisnya, meski dugaan pekerjaan tidak sesuai spek dan perencanaan mencuat, hingga kini belum tampak upaya perbaikan atau tindak tegas dari pihak-pihak berwenang yang memiliki tanggung jawab pengawasan proyek.
Masyarakat pun berharap instansi terkait, khususnya dinas teknis, segera turun tangan mengevaluasi hasil proyek jalan beton ini. Warga mendesak agar anggaran dari uang rakyat tidak terbuang percuma dan kualitas pembangunan infrastruktur di desa benar-benar terjamin.
“Kalau sudah pakai uang APBD, ya harusnya dibangun dengan benar. Biar kami juga bisa menikmati jalan yang layak,” tegas seorang warga lainnya.
Proyek jalan beton RT 03 Desa Sialang ini menambah daftar pekerjaan rumah pemerintah daerah dalam memastikan mutu pembangunan desa berjalan sesuai harapan warga. (Den)
