KUALA TUNGKAL, Hajarnews.com – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat) menggelar Pelatihan Tenaga Terampil Jasa Konstruksi Tahun 2025, Senin (20/10/2025). Kegiatan yang dilaksanakan di halaman Kantor Dinas PUPR Tanjab Barat tersebut dibuka secara resmi oleh Bupati Tanjab Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag.
Pelatihan ini diikuti oleh 175 peserta yang terbagi menjadi 7 kelas, masing-masing terdiri dari 25 peserta, dengan bidang pelatihan meliputi Tukang Batu, Tukang Cat, Tukang Keramik, Tukang Plafon, Tukang Flaster, Tukang Las Listrik, dan Tukang Rangka Baja Ringan.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas PUPR Tanjab Barat, Apri Dasman, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata pemerintah daerah dalam meningkatkan kompetensi tenaga kerja lokal agar mampu bersaing di tengah tantangan dunia konstruksi modern.
“Pelatihan tenaga terampil ini adalah bagian dari tanggung jawab kami dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang jasa konstruksi. Seiring pertumbuhan pembangunan infrastruktur, kita butuh tenaga kerja yang handal, bersertifikat, dan siap berdaya saing,” ujar Apri.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pelaksanaan kegiatan ini mengacu pada Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi serta Peraturan Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat Nomor 09 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Jasa Konstruksi.
“Setiap tenaga kerja konstruksi wajib memiliki sertifikat kompetensi kerja. Ini penting untuk menjamin mutu hasil pekerjaan, keamanan bangunan, dan memberikan perlindungan hukum bagi pekerja,” tambahnya.
Pelatihan ini akan berlangsung selama empat hari, mulai tanggal 21 hingga 24 Oktober 2025, dengan materi meliputi peningkatan keterampilan teknis, keselamatan kerja, dan pengenalan standar mutu konstruksi.
Kepala Dinas PUPR juga menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi kewenangan pemerintah daerah sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 terkait penyelenggaraan pelatihan tenaga terampil konstruksi dan pengawasan tertib usaha jasa konstruksi.
“Pembangunan infrastruktur yang berkualitas tidak hanya bergantung pada peralatan dan material, tetapi juga pada keahlian para pekerja lapangan. Karena itu, pelatihan ini menjadi sangat penting untuk mendukung pembangunan daerah yang aman, adil, dan sejahtera,” ungkap Apri.
Sementara itu, dalam arahannya, Bupati Tanjung Jabung Barat, H. Anwar Sadat, memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia menekankan pentingnya pemberdayaan tenaga kerja lokal melalui peningkatan kompetensi dan sertifikasi agar mampu bersaing di era global, termasuk dalam menghadapi tantangan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
“Pemerintah daerah terus berkomitmen untuk membangun SDM unggul di bidang jasa konstruksi. Kita ingin para tukang dan pekerja lokal memiliki keahlian yang diakui secara nasional, bahkan internasional,” ujar Bupati.
“Pelatihan seperti ini bukan hanya investasi dalam pembangunan fisik, tapi juga investasi pada manusia—agar tenaga kerja kita semakin profesional, berdaya saing, dan berkontribusi nyata terhadap kemajuan daerah,” tambahnya.
Bupati Anwar Sadat juga berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi OPD lainnya dalam mendorong program peningkatan kapasitas masyarakat.
Pelatihan tenaga terampil konstruksi ini didanai dari APBD Kabupaten Tanjung Jabung Barat Tahun Anggaran 2025, dan diharapkan menjadi langkah awal untuk meningkatkan produktivitas sektor jasa konstruksi lokal, sekaligus mendukung terciptanya pembangunan infrastruktur yang berkualitas dan berkelanjutan. (Den)