Kuala Tungkal, Hajarnews.com – Polemik kerusakan tanggul di Parit 9, RT 15, Desa Tungkal I, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), kian memanas. Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Jaringan Pemantau Kewenangan (LSM-JPK) Tanjab Barat, Rahmadi Ariyanto, S.Kom, mendesak Aparat Penegak Hukum (APH) khususnya Inspektorat agar segera turun tangan melakukan pemeriksaan dan audit penggunaan Dana Desa Tungkal I.
Pernyataan itu disampaikan Rahmadi pada Kamis (02/10/2025), menyusul sorotan tajam masyarakat terkait tanggul yang baru selesai dibangun namun sudah mengalami kerusakan parah.
“Dana Desa adalah amanah untuk kepentingan masyarakat. Jika proyek yang baru selesai dikerjakan sudah rusak, tentu perlu dipertanyakan kualitas pekerjaan dan pengelolaannya. Inspektorat harus segera mengaudit agar jelas dan transparan,” tegas Rahmadi.
Sebelumnya, sejumlah awak media mencoba meminta klarifikasi kepada Kepala Desa Tungkal I, Faturahman, terkait kerusakan tersebut. Namun, hingga kini sang Kades memilih bungkam. Pesan konfirmasi via WhatsApp yang dikirim jurnalis hanya berstatus centang dua hijau tanpa ada balasan.
Sikap diam Kades ini disayangkan banyak pihak, termasuk kalangan pers. Mereka menilai keterbukaan informasi publik seharusnya dijunjung tinggi agar pemberitaan tidak menimbulkan spekulasi liar di masyarakat.
“Konfirmasi yang kita lakukan bertujuan agar berita berimbang. Tapi sayangnya, Pak Kades justru memilih tidak menjawab,” ungkap salah seorang wartawan lokal dengan nada kesal.
Pantauan di lapangan menunjukkan kondisi tanggul sepanjang sekitar dua kilometer itu sudah mengalami retakan panjang, penurunan badan tanggul, hingga tanda-tanda longsor. Bahkan, warga menyebut ada bagian yang sudah ambrol sepanjang lima depa.
“Baru selesai, tapi sudah rusak. Kalau hujan deras, kami khawatir tanggul ini jebol dan mengancam permukiman,” ujar salah seorang warga setempat.
Warga mendesak pemerintah desa segera melakukan langkah perbaikan darurat. Tak hanya itu, mereka juga meminta agar penggunaan Dana Desa benar-benar diaudit untuk memastikan sesuai prosedur dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat.
Hingga berita ini diterbitkan, Kepala Desa Tungkal I, Faturahman, belum memberikan keterangan resmi mengenai kerusakan tanggul tersebut. (Den)
