KUALA TUNGKAL, Hajarnews.com – Di tengah meningkatnya tuntutan akan tata kelola pemerintahan desa yang bersih dan transparan, Kepala Desa Kuala Dasal, Kecamatan Tungkal Ulu, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Tarmizi, justru tampil sebagai sosok pemimpin yang menginspirasi. Sejak dilantik pada 24 Oktober 2022, Tarmizi telah menunjukkan komitmen nyata terhadap pembangunan dan keterbukaan kepada masyarakat.
Warga Desa Kuala Dasal secara terbuka menyampaikan rasa puas mereka terhadap kinerja sang kepala desa. Pujian pun mengalir karena Tarmizi dinilai berhasil membawa perubahan nyata melalui pengelolaan dana desa yang transparan, partisipatif, dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
“Kami melihat dan merasakan langsung manfaat dari pembangunan di desa ini. Pak Kades sangat terbuka, semua warga diajak terlibat,” ujar salah seorang tokoh masyarakat Kuala Dasal.
Mengacu pada Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 73 Tahun 2020 tentang Pengawasan Pengelolaan Dana Desa, Tarmizi aktif melibatkan masyarakat, BPD, hingga aparat kecamatan dalam setiap tahapan program. Dana desa tahun 2025 dimanfaatkan untuk pembangunan drainase, pengadaan bak sampah di 30 titik, pembangunan dua titik sumur bor, penyediaan alat angkut sampah, hingga pembangunan kandang ayam boiler.
Tak hanya itu, Kuala Dasal juga mendapatkan pembangunan jalan aspal sepanjang 1.300 meter dari APBD Kabupaten Tanjab Barat tahun 2025. Infrastruktur ini menjadi salah satu proyek strategis yang dinilai sangat bermanfaat bagi mobilitas warga dan perekonomian desa.
Kepemimpinan Tarmizi juga sukses memperjuangkan pelepasan lahan seluas 59 hektare dari pengelolaan PT WKS pada tahun 2022—sebuah langkah berani yang kini membuka peluang besar untuk kemajuan ekonomi masyarakat.
Selain itu, Tarmizi aktif menjalin komunikasi intensif dengan Pemkab Tanjab Barat dalam mendukung pembangunan Danau Jabung sebagai potensi destinasi wisata lokal. Proyek ini menjadi salah satu unggulan yang tengah terus dikembangkan.
Partisipasi dan dukungan masyarakat menjadi bukti keberhasilan pendekatan transparan dan inklusif yang dijalankan Tarmizi. Pujian yang diterima bukan semata karena pembangunan fisik, melainkan juga karena kepercayaan yang tumbuh antara warga dan pemerintah desa.
“Pemerintahan Pak Tarmizi beda. Bukan hanya membangun, tapi juga membina. Kami diberi ruang untuk ikut mengawasi dan memberi saran,” ujar warga lainnya.
Keberhasilan ini diharapkan menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, bahwa pelayanan publik yang bersih dan akuntabel bisa membawa perubahan signifikan. (Den)
